REFERENSIRAKYAT.CO.ID – Ratusan Karyawan PT. Perkebunan Nusantara (PTPN) VII mengikuti vaksinasi Tahap kedua di Klinik Pratama Kantor Direksi, Jumat (30/7).
Sebelumnya, PTPN VII telah melaksanakan vaksinasi tahap pertama pada 2 Juli 2021. Hadir langsung oleh Walikota Bandarlampung Eva Dwiana. Pada vaksinasi tahap kedua ini, di ikuti sekitar 300 karyawan yang ada di Kantor Direksi dan Batih.
Kepala Bagian SDM PTPN VII Hidayat bersyukur vaksinasi tahap kedua berjalan lancar. Sekitar 300 an karyawan dan batih tekah mengikuti vaksinasi. Secara total karyawan PTPN VII telah mengikuti vaksinasi tahap pertama sudah vaksin tahap 1: 5593 orang karyawan yang ada di tiga wilayah yakni Lampung, Sumatera Selatan dan Bengkulu.
“Vaksinasi tahap kedua ini merupakan bentuk ikhtiar kita bersama dalam memerangi pandemi Covid-19 dan juga sebagai bentuk dukungan kepada pemerintah yang berupaya menekan penyebaran Covid-19. Alhamdulillah vaksinasi hari ini bisa berjalan baik, semoga dapat membantu serta mempercepat program vaksinasi nasional,” kata Hidayat.
Ia berharap, kepada para karyawan yang sudah di vaksin untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat dan disiplin. Apalagi saat ini penyebaran virus Covid 19 semakin banyak, sehingga Kota Bandarlampung masuk dalam katagori Zona Merah.
“Semoga dengan vaksinasi dan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, karyawan PTPN VII bisa terhindar dari virus Covid 19. Bagi yang sudah di vaksin, saya harapkan tetap menjaga prokes sesuai imbauan pemerintah,” tegasnya.
Dengan memperhatikan protokol kesehatan, tambah Hidayat, telah bersama-sama disiplin dan menjaga kesehatan. Sehingga, adanya program vaksinasi, kondisi masyarakat dan ekonomi dapat pulih kembali.
Dalam pelaksanaan vaksinasi bersama tahap II ini, selain tenaga medis internal, juga dibantu dari tenaga kesehatan dari Puskesmas Segalamider dan Puskesmas Kedaton. Terdiri dari 10 tenaga kesehatan dari Klinik Pratama Kandir, ada 13 Nakes dari Puskesmas Kedaton, dan 14 dari Puskesmas Segalamider.
“Terima kasih dan apresiasinya kepada tenaga kesehatan (nakes) yang bekerja dengan maksimal untuk mendukung program ini,” Pungkasnya. (rera)
