ReferensiRakyat.CO.ID – Menjelang pemilihan kepala daerah atau Pilkada Serentak 2024, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengingatkan Kepala Daerah soal kelangkaan sembako.
Mendagri meminta agar semua pihak agar melakukan antisipasi terhadap ancaman kelangkaan sembako menjelang Pilkada 2024 mendatang.
Hal tersebut disampaikan Tito Karnavian dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah bersama Kemendagri dan Pemerintah Provinsi serta Kabupaten/Kota se-Indonesia.
Rakor yang juga diikuti oleh Pemkab Lampung Selatan secara virtual melalui aplikasi zoom meeting dari Ruang Kabag Perekonomian, Setdakab setempat pada Senin, 18 November 2024.
Pada kesempatan itu, Mendagri menyampaikan bahwa pimpinan di setiap daerah harus aktif melakukan koordinasi dengan BULOG dan juga distributor sembako untuk mengontrol stok sembako di wilayahnya.
“Kami sudah menyampaikan kepada rekan-rekan di daerah, tolong koordinasi dengan BULOG dan Distributor Pangan. Karena biasanya ketika election (pemilihan) itu, ada aksi borong sembako,” kata Tito Karnavian.
Menurut Tito, apabila aksi borong sembako tersebut marak terjadi di setiap daerah, maka akan terjadi kelangkaan sembako yang berimbas pada kenaikan inflasi.
“Jadi jangan sampai terjadi kelangkaan sembako. Stok sembako di pasar harus siap untuk masyarakat,” imbuh Mendagri. (*)